Senin, 08 Januari 2018

Seorang Suami di Johar Baru Injak-injak Perut Istri yang Hamil 7 Bulan hingga Bayinya Tewas



JAKARTA - Kasdi (21 tahun) tega menginjak-injak perut istrinya, Lina Rahmawati (21), hingga bayinya tewas saat berusia tiga hari.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono menerangkan, Kasdi dan Lina menikah sejak Juli 2017.

Keduanya dikaruniai seorang anak.

Lina hamil sebulan kemudian.

Tinggal di rumah keluarga, di Jalan Tanah Tinggi, Johar Baru, Jakarta Pusat sejak 14 Juli 2017.

Kamis (4/1/2018) peristiwa nahas menimpa Lina dan bayi yang telah dikandungnya selama tujuh bulan.

Argo menjelaskan, saat Lina sedang duduk di kasur, tiba-tiba Kasdi meluapkan kekesalannya.

Ia menginjak perut korban yang sedang hamil.

"Lalu korban mengatakan, 'sakit'. Terlapor mengatakan 'ini anak siapa?'. Korban menjawab, 'ini anak Kasdi bukan anak siapa-siapa'," ujar Argo melalui keterangan tertulis, Senin (8/1/2018).

Menurut Argo, Kasdi tak percaya bahwa anak dalam kandungan Lina merupakan hasil dari pernikahannya.

Kasdi makin menjadi.

Ia menginjak pinggang, lalu memukul paha dan lengan.

Keesokan harinya, Lina mengalami pendarahan saat buang air kecil.

Ia dibawa ke Pusat Kesehatan Masyarakat.

Dirujuk ke Rumah Sakit Budi Kemulyaan, Jakarta Pusat.

"Saat dilihat oleh dokter terdapat luka memar pada bagian pinggang sebelah kiri, perut bagian depan di bawah pusar, paha sebelah kiri. Oleh dokter langsung dilakukan operasi caesar," ujar Argo.

Pada Senin (8/1/2018), bayi dalam kandungan Lina dinyatakan meninggal dunia.

Di hari yang sama, anggota Kepolisian Sektor Johar Baru mendatangi kediamab korban.

Memberitahukan agar jenazah anak dari Lina, untuk tidak dimakamkan.

"Karena anggota dari Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya akan menjemput K (Kasdi) dan jenazah akan dilakukan otopsi," ujar Argo.

Penyidik kepolisian mengamankan Kasdi di Mapolsek Johar Baru.

Sedangkan, bayi Lina dibawa ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, untuk dilakukan otopsi.

"Masih kita lakukan penyelidikan," ujar Argo.

Sudah Bilang Sedang Hamil, Perempuan Ini Tetap Dikeroyok Ibu-ibu, Pria di Sekeliling Hanya Melihat



Sebuah video yang beredar di media sosial baru-baru ini menyita perhatian warganet hingga menjadi viral.

Video tersebut memperlihatkan seorang wanita yang dikeroyok ibu-ibu.

Tampak dari video itu, seorang wanita dikelilingi empat wanita yang tampak lebih tua darinya.

Wanita muda yang tak diketahui identitasnya itu terlihat hanya bisa berteriak kesakitan.

Pasalnya, empat wanita tua itu tampak memukul wajah dan badan wanita itu.

Tak hanya itu, wanita muda itu bahkan diinjak-injak perutnya.

Tak ayal, wanita muda itu terus merintih kesakitan seraya menangis.

Tidak ada satupun yang menolong wanita muda itu.

Padahal tampak dari video itu seorang lelaki berada di lokasi kejadian.

Namun, empat wanita tua itu terus menyerang wanita muda itu tanpa ampun.

Dikutip dari laman Mirror, wanita muda itu diketahui tengah hamil.

Wanita muda itu pun sempat berteriak memberi tahu bahwa dia tengah hamil.

"Saya tidak tahan. Saya hamil," ucapnya.

Sayangnya, empat wanita tua tersebut mengacuhkannya.

Perlakuan kejam itu pun jadi sorotoan publik Tiongkok.

Tidak diketahui secara pasti di mana lokasi kejadian itu.

Tidak diketahui pula penyebab dikeroyoknya waita muda itu.

Namun rekaman video itu diyakini direkam di Tiongkok pada Bulan Oktober 2017 lalu.

Akhir video itu tidak menjelaskan bagaimana kondisi terakhir wanita muda itu.

Apakah wanita itu mengalami keguguran atau tidak.

Hanya saja wanita itu terlihat mendapatkan luka di bagian bibirnya akibat perlakuan brutal empat wanita tua itu.